Cara Menjaga Kesehatan Lambung

Gurusehat.com

Lambung adalah salah satu organ yang terpenting pada tubuh dan juga sensitif. Semua makanan yang masuk pada tubuh akan dicerna oleh lambung, sebelum dapat dimanfaatkan oleh organ lainnya. Jadi lambung adalah salah satu organ yang sangat penting dan harus dijaga kesehatannnya. Namun, kebiasaan makan seperti memakan makanan pedas, bergas, bersantan yang berlebihan dapat merusak lambung, yang nantinya akan beresiko terkena seperti asam lambung, lambung yang bengkak, begah dan lainnya. Tapi ada beberapa cara untuk menjaga kesehatan lambung.

CARA MENJAGA KESEHATAN LAMBUNG

Disini saya rangkum 5 cara menjaga kesehatan lambung, diantaranya :

1. Minum Air Putih Yang Cukup

Air putih memang terkandung banyak sekali manfaat, walaupun terkadang dianggap sepele dan juga banyak orang yang jarang mengonsumsi air putih yang cukup. Minum air putih 2 liter atau sekitar 8 gelas setiap hari ternyata juga sanagt bermanfaat untuk kesehatan lambung. Karena tempat makanan dicerna seperti lambung sangat membutuhkan cairan yang cukup untuk memprosesnya. Jadi dengan cukup minum air putih setiap hari juga sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan lambung.

2. Makan Tepat Waktu

Terkadang juga banyak orang yang sering melewatkan makan dan makan tidak tepat waktu. Seperti melewatkan makan pagi. Padahal tubuh sudah berpuasa dari malam sampai pagi, namun saat pagi tidak diisi dengan sarapan. Maka bersiaplah untuk terkena asam lambung dan berbagai penyakit lainnya di lambung. Maka dari itu mulai dari sekarang rubah kebiasaan buruk tidak sarapan pagi, dengan selalu sarapan pagi, yang juga bermanfaat untuk kehidupanmu kedepan kelak.

3. Hindari atau Kurangi Makanan Pedas

Pasti banyak orang yang sangat menyukai pedas, bila tidak makan yang pedas-pedas lidah terasa hambar. Mungkin begitulah kata banyak orang. Boleh saja makan makanan yang pedas, asalkan perlu diingat, dikontrol dan juga perbanyak minum air putih untuk menetralisir pedas yang akan masuk pada lambung.

Baca selengkapnya di : https://www.gurusehat.com/cara-menjaga-kesehatan-lambung/

Readmore..

Manfaat Olahraga Untuk Kesehatan

Gurusehat.com

Olahraga adalah suatu gerakan yang dilakukan oleh tubuh, yang dapat memberikan efek pada tubuh secara keseluruhan. Manfaat olahraga secara umum telah banyak diketahui oleh masyarakat umum, bukan hanya untuk kesegaran dalam menjalani hari saja, namun juga dapat merangsang bagian-bagian otot tubuh, yang fungsinya juga dapat melancarkan sirkulasi darah dan juga oksigen dalam tubuh menjadi lancar.

Umumnya seseorang melakukan olahraga antara pagi atau siang dan sore ataupun malam. Pada olahraga pagi atau menjelang siang biasanya dilakukan untuk kesegaran, seperti jogging, yoga dan olahraga lainnya. Pada waktu sore dan malam biasanya seseorang lebih fokus pada pembentukan otot, namun ada juga yang melakukan olahraga lain seperti jogging dan bermain bola atau futsal dan olahraga yang menunjang  fisik lainnya.

MANFAAT OLAHRAGA

Disini saya coba merangkum 5 manfaat olahraga untuk kesehatan, diantaranya :

1. Meningkatkan Fungsi Otak

Oksigen yang terhirup saat melakukan olahraga di pagi hari, memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan otak.  Dengan melakukan olahraga pagi secara teratur seperti 5 kali dalam seminggu dalam tempo 30 menit dapat meningkatkan konsentrasi dan juga kreativitas, serta melancarkan peredaran darah menuju otak.

2. Mengurangi Stress

Manfaat olahraga lainnya adalah dapat menghilangkan stress dan kegelisahan pada tubuh. Sebuah penelitian pada Anxiety, Stress and Coping : An International Jurnal pada yahun 2008 mengatakan bahwa olahraga dapt menjadi alat yang sangat potensial untuk mengatasi gejala-gejala kecemasan. Dan juga dengan melakukan olahraga teratur tubuh akan melepaskan hoemon endorphin yang bisa mempengaruhi suasana hati.

3. Meningkatkan Energi atau Stamina Pada Tubuh

Ketiak tubuh melakukan suatu kebiasaan secara teratur, maka kekuatan pada tubuh itu akan meningkat. Sama seperti saat kamu melakukan aktivitas olahraga secara teratur. Dengan melakukan olahrag 5 kali dalam seminggu dengan waktu minimal 30 menit per harinya dapat membuat tubuhmu terbiasa dan juga dapat meningkatkan energi dan stamina pada tubuhmu sepanjang hari.

Baca selengkapnya di :https://www.gurusehat.com/manfaat-olahraga-untuk-kesehatan/

Readmore..

Pengertian Agregat dan Klasifikasinya

Agregat adalah sekumpulan butir- butir batu pecah, kerikil, pasir, atau mineral lainnya baik berupa hasil alam maupun buatan (SNI No: 1737-1989-F). Agregat adalah material granular, misalnya pasir, kerikil, batu pecah yang dipakai bersama-sama dengan suatu media pengikat untuk membentuk suatu beton semen hidraulik atau adukan.

 Menurut Silvia Sukirman, (2003), agregat merupakan butir‐butir batu pecah, kerikil, pasir atau mineral lain, baik yang berasal dari alam maupun buatan yang berbentuk mineral ppadat beruppa ukuran besar mauppun kecil atau fragmen‐fragmen.

Sumber : Pengertian Agregat dan Klasifikasinya

Keutamaan agregat dalam peranannya di dalam beton :

• Menghemat penggunaan semen Portland
• Menghasilkan kekuatan besar pada beton
• Mengurangi penyusutan pada pengerasan beton
• Dengan gradasi agregat yang baik dapat tercapai beton yang padat

   1. Agregat Kasar

Agregat kasar  (Coarse Aggregate) biasa juga disebut kerikil sebagai hasil desintegrasi alami dari batuan atau berupa batu pecah yang diperoleh dari industri pemecah batu, dengan butirannya berukuran antara 4,76 mm – 150 mm.. Ketentuan agregat kasar antara lain:

• Agregat kasar harus terdiri dari butiran yang keras dan tidak berpori. Aggregat kasar yang butirannya pipih hanya dapat dipakai jika jumlah butir-butir pipihnya tidak melampaui 20% berat agregat seluruhnya.
• Agregat kasar tidak boleh mengandung lumpur lebih dari 1% dalam berat keringnya. Bila melampaui harus dicuci.
• Agregat kasar tidak boleh mengandung zat yang dapat merusak beton, seperti zat yang relatif alkali.
• Agregat kasar untuk beton dapat berupa kerikil alam dari batu pecah.
• Agregat kasar harus lewat tes kekerasan dengan bejana penguji Rudeloff dengan beban uji 20 ton.
• Kadar bagian yang lemah jika diuji dengan goresan batang tembaga maksimum 5%.
• Angka kehalusan (Fineness Modulus) untuk Coarse Aggregate antara 6 – 7,5.

Jenis agregat kasar yang umum adalah:

1. Batu pecah alami: Bahan ini didapat dari cadas atau batu pecah alami yang digali.
2. Kerikil alami: Kerikil didapat dari proses alami, yaitu dari pengikisan tepi maupun dasar sungai oleh air sungai yang mengalir.
3. Agregat kasar buatan: Terutama berupa slag atau shale yang biasa digunakan untuk beton berbobot ringan.
4. Agregat untuk pelindung nuklir dan berbobot berat: Agregat kasar yang diklasifikasi disini misalnya baja pecah, barit, magnatit dan limonit.

 2. Agregat Halus

Agregat halus untuk beton dapat berupa pasir alam sebagai hasil desintegrasi alami dari batuan-batuan atau berupa pasir buatan yang dihasilkan oleh alat pemecah batu. Agregat ini berukuran 0,063 mm – 4,76 mm yang meliputi pasir kasar (Coarse Sand) dan pasir halus (Fine Sand). Untuk beton penahan radiasi, serbuk baja halus dan serbuk besi pecah digunakan sebagai agregat halus. Menurut PBI, agregat halus memenuhi syarat:

• Agregat halus harus terdiri dari butiran-butiran tajam, keras, dan bersifat kekal artinya tidak hancur oleh pengaruh cuaca dan temperatur, seperti terik matahari hujan, dan lain-lain.
• Agregat halus tidak boleh mengandung lumpur lebih dari 5 % berat kering, apabila kadar lumpur lebih besar dari 5%, maka agregat halus harus dicuci bila ingin dipakai untuk campuran beton atau bisa juga digunakan langsung tetapi kekuatan beton berkurang 5 %.
• Agregat halus tidak boleh mengandung bahan organik (zat hidup) terlalu banyak dan harus dibuktikan dengan percobaan warna dari ABRAMS-HARDER dengan larutan NaOH 3%.
• Angka kehalusan (Fineness Modulus) untuk Fine Sand antara 2,2 – 3,2.
• Angka kehalusan (Fineness Modulus) untuk Coarse Sand antara 3,2 – 4,5.
• Agregat halus harus terdiri dari butiran yang beranekaragam besarnya.

Agregat halus yang tidak memenuhi percobaan tersebut juga dapat dipakai, asal saja kekuatan tekan adukan agregat pada umur 7 dan 28 hari tidak kurang dari 95% dari kekuatan adukan agregat yang sama, tetapi dicuci terlebih dahulu dalam larutan NaOH 3% yang kemudian dicuci bersih dengan air pada umur yang sama.

Agregat halus harus terdiri dari butiran yang beranekaragam dan apabila diayak dengan ayakan susunan harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:

• Sisa diatas ayakan 4 mm minimum beratnya 2%
• Sisa diatas ayakan 1mm minimum beratnya 10%
• Sisa diatas ayakan 0,025  beratnya berkisar antara 80% sampai 95%.

Sumber :  Pengertian Agregat dan Klasifikasinya (Material Beton)

Readmore..